
Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan proporsi energi terbarukan dalam rencana pasokan listrik nasional selama dekade mendatang. Langkah ini sejalan dengan upaya global untuk mengurangi emisi karbon dan mencapai target pembangunan berkelanjutan.
Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) Terbaru
Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) terbaru akan menggantikan versi sebelumnya yang berlaku untuk periode 2021-2030. Dalam rencana baru ini, Indonesia berencana menambah kapasitas listrik sebesar 71 gigawatt (GW), dengan 70% di antaranya berasal dari sumber energi terbarukan seperti tenaga surya, hidro, dan panas bumi. Dengan implementasi rencana ini, proporsi energi terbarukan dalam bauran energi Indonesia diproyeksikan meningkat dari sekitar 12% menjadi 35% pada tahun 2034.
Target Spesifik Energi Terbarukan
Dalam RUPTL terbaru, Indonesia menetapkan target pembangunan kapasitas energi terbarukan sebagai berikut:
- Tenaga Surya: 17 GW
- Tenaga Air: 16 GW
- Tenaga Panas Bumi: 5 GW
Selain itu, pengembangan sumber energi terbarukan lainnya seperti angin dan bioenergi juga menjadi bagian dari rencana ini.
Pengembangan Pembangkit Listrik Berbasis Fosil
Meskipun fokus pada energi terbarukan, Indonesia masih berencana menambah sekitar 5 GW kapasitas pembangkit listrik tenaga batu bara hingga tahun 2034. Namun, penambahan ini merupakan kelanjutan dari proyek-proyek yang sudah direncanakan sebelumnya. Selain itu, sekitar 15 GW kapasitas pembangkit listrik tenaga gas juga akan dibangun untuk mendukung kapasitas beban dasar, terutama di Pulau Jawa.
Kebijakan Terkait Pembangkit Listrik Tenaga Batu Bara
Pada tahun 2022, Indonesia memberlakukan larangan pengembangan pembangkit listrik tenaga batu bara baru, kecuali untuk proyek-proyek yang sudah dalam tahap perencanaan dan yang terintegrasi dengan industri pengolahan sumber daya alam, asalkan memiliki rencana pengurangan emisi yang jelas.
Dukungan Penguatan Kelembagaan dan SDM untuk Penyelenggaraan Haji
Dalam perkembangan lain, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widiantini, menyatakan dukungannya terhadap penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia untuk Badan Penyelenggara Haji (BP Haji). Hal ini bertujuan untuk memastikan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 berjalan optimal dan memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah.
Peringatan Hari Perempuan dan Anak Perempuan dalam Sains
Hari ini, 11 Februari 2025, diperingati sebagai Hari Internasional Perempuan dan Anak Perempuan dalam Sains. Peringatan ini diselenggarakan oleh UNESCO dan UN Women untuk mengakui peran penting perempuan dalam bidang sains dan mendorong partisipasi mereka dalam penelitian ilmiah.
Prakiraan Cuaca dan Peringatan Dini
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan adanya dua bibit siklon tropis yang terdeteksi di sekitar wilayah Indonesia, yaitu Bibit Siklon Tropis 96S di Samudra Hindia sebelah barat Australia dan Bibit Siklon Tropis 93W di Laut Cina Selatan sebelah utara Kalimantan. Kedua bibit siklon ini berpotensi mempengaruhi pola cuaca di beberapa wilayah Indonesia, dengan potensi hujan sedang hingga lebat serta angin kencang. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG.